Skip to main content

DOMPET DICOPET

hai gaes! apa kabar? semoga baik tak ada alang merintang sepertiku.
ane masih shock, masih sedikit sedih, stress sampek sakit sakitan nggak jelas gara-gara habis kecopetan dan dompet ane seisinya (Uang, KTP, SIM, STNK, ATM, KTM, KTA) hilang, ludes, lenyap tak tersisa.
kronologi kejadian:
Jum'at 27 Maret 2015 Jam 16.00
sore itu aku ke pasar bringharjo sama temenku Cipul. kita janjian mau beli bunga buat anak-anak angkatan kami yang wisuda besok pagi. kala itu  kami menerjang hujan badai, demi kelancaran acara tasyakuran wisuda angkatan kami. sekitar pukul 18.00 kami sampai di rumah kontrakannya Cipul. karena saat itu ane lagi halangan, jadi saat waktu sholata ane memulai merajut benang dan jarum ke bunga-bunga hingga jadi kalung bunga layaknya kalung bunga yang biasa dipakai orang-orang India.
kami membuat 9 kalung yang ternyata memakan waktu yang lama. jam 2 dini hari kami masih berjibaku menyelesaikan hingga akhirnya menyerah karena mata sudah meminta haknya. akhirnya kami istirahat sejenak.
Sabtu, 28 Maret 2015 Jam 06.00
Juplek, temenku membangunkanku untuk ke pasar membeli konsumsi makanan kecil-kecilan. tapi ane memutuskan nggak ikut, karena kalung bunga belum semuanya jadi. akhirnya ane meneruskan bikin kalung yang semalem ane tinggal, jam 7an selesai, dan karena masih ngantuk ane memutuskan untuk tiduran lagi, walaupun nggak bisa tidur beneran, alias cuma nutup mata doank. jam 9an ane sama Juplek berangkat ke kampus untuk persiapan, lanjut ke resto lupa namaya buat ngambil nasi kotak. sekitar jam 11an kami kumpul di depan MP menjemput 9 teman kami yang diwisuda, kami mengaraknya menuju taman fakultas. di taman fakultas kami berfoto-foto, bersenandung, bersuka cita. kemudian ane pamit bentar menuju MP lagi, menemui temen pondok yang diwisuda hari itu juga. setelah puas photo-photo dan temu kangen, akhirnya ane balik ke taman dakwah. sudah mulai sepi ternyata, sudah nggak ada orang, tinggal beberapa panitia saja. baiklah, karena ane orangnya nggak suka dengan kekotoran, ane beres-bereslah itu barang-barang sisa sisa makanannya anak-anak.
disitu ane baru ngerasain kejanggalan, tas yang aku pakek sobek! robek! aku mendadak diam, panik, karena ini bukan tasku, ini tas temenku. gimana donk? eeee... Cipul nanya, "eyang tasnya kenapa? kok robek gitu?". lanjut Erlina juga nanyain "eyang... dompet ada nggak? coba diceck". gubrak! dompet ane nggak ada! oh meeeen.... gimana nih? ane panik saat itu, karena ada ATMnya ibukku yang isinya tabungan semasa hidup. hiks...
miris banget, setelah seharian nggak istirahat, malah diuji dengan hilangnya dompet karena dicopet.

buat para pembaca, waspadalah dimanapun kalian berada, walaupun itu di kampusmu sendiri! walaupun itu acara sakral wisuda. kejahatan, kriminalitas bisa terjadi dimana saja oleh siapa saja.
WASPADALAH WASPADALAH!

Comments

Popular posts from this blog

AUPAIR #5 (BIAYA PERSIAPAN AU PAIR)

Hallo leute! Wie geht? Gimana kabar kalian gaes? Sudah cari refrensi tentang Au Pair belum nih? Sudah ada yang les bahasa Jerman? Atau sudah ada yang nyicil bikin profile? Semangat terus yaaaa, pokoknya semangat!!! FYI: sepertinya keberangkatanku ke Jerman mundur bulan depan, karena dokumen dari orangtua asuh di sana belum sampai ke Indonesia, Hiks.  Tapi nggak papa, overall persiapan yang harus aku siapin udah kelar. Pokoknya tinggal nunggu dokumen dari orangtua asuh sebagai syarat membuat VISA AU PAIR. Mohon doa restu ya gaes. Bicara tentang Au Pair, udah tau kan Au Pair itu apa?  Au Pair itu bagaimana? Dan perbedaan Au Pair vs Nanny? Nah, untuk tulisan kali ini, aku akan kasih bocoran “ jumlah uang yang harus dikeluarkan untuk persiapan Au Pair ”. Lagi-lagi ada yang berkomentar, “ Katanya Au Pair gratis, tapi kok ada biaya persiapannya sih? ”. Dan sekali lagi saya tekankan, yang gratis itu mengikuti program Au Pairnya, tapi untuk mengurus syarat mendaftarkan...

AU PAIR #2 (Syarat dan Cara Daftar Au Pair)

Tinggal gratis di Jerman? Keliling negara-negara di benua Eropa? Belajar bahasa dan budaya Jerman langsung di negara Jerman? Semua bisa diwujudkan dengan ikut program Au Pair lhooo ^_^ Apa itu Au Pair? Au Pair adalah program pertukaran kebudayaaan yang banyak dibuka oleh negara-negara maju benua Eropa, salah satunya adalah negara Jerman. Program ini dibuka untuk semua pemuda-pemudi di seluruh dunia. Selengkapnya sudah saya tulis di tulisan sebelum ini yaaa, bisa klik di  sini Syarat Au Pair? 1.      Pemuda/ pemudi berusia 18-26 tahun.  2.   Memiliki sertifikat bahasa Jerman minimal A1 (level dasar), namun  disarankan level A2.  3.     Menguasai bahasa Inggris aktif.  4.     Single (belum menikah)  5.     Sehat jasmani dan rohani  6.     Menyukai dunia anak-anak. Kalau syarat-syarat di atas sudah terpenuhi, maka kamu bisa lho daftarin...

AU PAIR #4 (AU PAIR vs NANNY)

Hallo leute, wie geht? Hallo semuanya, apa kabar? Kali ini aku bakal bahas tentang perbedaan Au Pair dan Nanny (baby sitter/ pembantu). Setelah aku nulis tentang Au Pair, banyak yang ternganga saat aku bilang salah satu tugas Au Pair adalah “mengasuh anak”. Oke lah, kita memang tinggal di lingkungan yang menganggap bahwa “mengasuh anak” berarti jadi nanny. Atau beres-beres rumah orang adalah pembantu. Padahal, tidak semua yang mengasuh anak adalah nanny dan tidak semua yang beres-beres rumah orang lain  adalah pembantu. Kok Ratna bisa bilang gitu? Ya iyalah, orang aku di rumah beres-beres & mengasuh anak (ponakan), hahaha. Kalau bagi kalian mengasuh anak & beres-beres rumah adalah nanny & pembantu, berarti aku nanny dan pembantu tanpa bayaran donk? Hahaha Lol. Okeoke, yuk kita move ngebahas tentang hal ini. Sebagimana yang sudah aku tulis di blog sebelumnya (klik di sini  dan ini ), bahwa Au Pair adalah program pertukaran kebudayaan. Namun banyak yang menan...